Ini adalah cerita saat 2 bulan lalu saat menjadi Ketua Panitia Khitanan Massal utk masyarakat dilingkungan Kecamatan Nongsa. Saat itu anak2 yang ikut mendaftar lebih kurang 160 anak dari 4 Kelurahan se Kecamatan Nongsa, dan 2 diantaranya gagal ikut karena sakit saat pengecekan oleh team Dokter. 
Ada banyak kejadian lucu yang terjadi saat itu, dan teringat saat saya dulu akan dikhitan dimana harus dirayu oleh orang tua dan sama dengan anak lainnya bahwa rasa takut utk dipotong atau disuntik menghan
tui kita sejak mendengar jeritan dari salah satu anak yang sedang diproses.Cerita saya saat itu adalah jeritan kawan yg membuat saya urung diri utk ikut sunatan massal, dan akhirnya orang tua saya membawa ke salah satu Dokter yang konon saat itu sangat ahli dalam bidang ini sehingga saya benar2 yakin tidak terasa sakit. Untunglah akhirnya ini berhasil.
Nah cerita saya tadi hampir mirip saat ini dimana banyak anak2 yg mengalami rasa tsb, untunglah ada beberapa dari peserta yang yakin utk segera dipotong karena alasan umur.
Acara tersebut dimulai dari pukul 07.30 pagi dan bisa selesai pukul 18.30, untunglah 11 tenaga Dokter dari RSBK bisa cepat dalam menyelesaikan kegiatan tsb. Terlihat wajah mereka yang sangat lelah saat acara selesai, akan tetapi buat mereka ini adalah pengabdian mereka sebagai korps Dokter, dan patut kita hargai jerih payah ini.
Terlebih kepada pemilik Perusahaan ini, Bapak Kris Wiluan yang mempunyai hati yang sangat dermawan yang selalu membantu masyakarat untuk bidang Kesehatan, Pendidikan, Olahraga dan Sosial Masyarakat.
Semoga suatu hari nanti saya bisa seperti ini, Wish me Luck
